Bahaya hutang tapi anda tidak menyadarinya – Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, apa kabar semuanya para pembaca blog pasgabut.

Baik yang datang melalui mesin pencari, media sosial, atau dengan sengaja langsung mengetikkan url situs ini ke address bar browser.

Boleh juga membaca tata cara sholat jenazah lengkap

Pembukaan

Apa kabar semuanya? , semoga selalu dalam keadaan baik-baik saja.

Sudah lama tidak berjumpa, karena sudah lama juga saya tidak menulis artikel baru di blog satu-satunya yang saya miliki saat ini.

Mengapa saya sangat lama sekali tidak mengupdate blog ini? Ialah karena saya merasa tidak sesuai effort yang digunakan untuk menulis suatu artikel.

Jika dibandingkan dengan pemasukan yang didapat yaitu 0 rupiah, hehehe.

Namun, kali ini saya harus tetap menulis artikel ini, karena saya sangat bersemangat sekali.

Masalah pemasukan yang tidak sebanding mari kita kesampingkan terlebih dahulu.

Biarkan saja blog pasgabut ini menjadi media saya menulis ketika bersemangat.

Ada atau tidaknya keuntungan yang saya dapatkan dari blog ini, biar menjadi urusan di kemudian hari.

Semoga saja saya masih bisa membayar untuk perpanjangan hosting dan domainnya.

Namun jika tidak bisa juga tidak apa-apa.

Palingan blog dan domain ini akan hilang.

Bisa hilang total atau pindah ke hosting blogger dari google hanya domainnya yang tetap digunakan.

Ah, sudah, sesi curhat nya sudah selesai, mari kembali ke apa yang ingin saya tulis.

Bahaya hutang

Tulisan ini diinspirasi dari artikel di CNBC yang membahas tentang seorang aktor senior yaitu piere grueno.

Di artikel CNBC tersebut menceritakan bahwa aktor senior ini bermasalah dengan seseorang yang merupakan pemberi pinjaman uang kepada piere.

Mungkin karena kesal ditagih pinjamannua terus dan bertepatan suasana hati piere sedang tidak baik sehingga menimbulkan emosi dan membuat piere melakukan tindakan penganiayaan.

Hal tersebut lah yang membuat piere harus berhadapan dengan hukum.

Untungnya proses peradilan bagi piere berhenti dengan restorative justice proses penyelesaian masalah di luar pengadilan.

Kemudian di sesi wawancara ketika ditanya peristiwa tidak mengenakan ini piere menyampaikan 2 hal yaitu dia harus bekerja lebih giat untuk melunasi hutang-hutang nya.

Tapi apa yang membuat saya bersemangat membaca berita ini ialah bahwa piere sudah tidak muda lagi.

Salah satu aktor film the raid ini sudah berusia 64 tahun, dimana umur tersebut ialah umur rata-rata untuk orang yang sudah pada masa pensiun.

Jadi, yang bisa kita ambil dari kejadian ini ialah, JANGAN BERHUTANG, bergayalah sesuai kemampuanmu.

Jangan membuat orang terpukau karena kamu berusaha terlihat kaya dan keren namun dengan berhutang.

Iya, mungkin terdengar sulit untuk tidak berhutang.

Namun jika tidak bisa untuk tidak berhutang, maka minimal hutangnya masih dalam batas wajar kemampuan berhutang.

Dan jangan sampai hutang tidak mampu terbayar, kemudian berhutang lagi untuk melunasi hutang tersebut.

Akhirnya akan menjadi siklus yang tidak berkesudahan bukan?

Sebenarnya masih banyak sekali yang ingin saya ceritakan tentang bahaya berhutang ini.

Tentunya dicampurkan dengan pengalaman berhutan yang pernah saya lakukan.

Namun saya sendiri sudah lumayan lelah mengetik nya.

Semoga di lain waktu dapat memperbarui kembali postingan ini dengan apa yang sudah saya sebutkan tadi.

Juga semoga postingan ini memiliki sisi manfaat bagi para pembaca nya.

Kesimpulan

Kesimpulan dari tulisan saya ini adalah “janganlah kamu berhutang apalagi untuk membuat orang lain iri”

Menjadi kaya lah yang membuat kita bergengsi, bukan gengsi yang menjadikan kita kaya.

Selalu ada pilihan alternatif dibanding memaksakan diri melakukan sesuatu yang belum mencapai titik kemampuanmu.